Sudah lama juga ya saya ga nulis soal teknis golf. Baiklah, mari kita lanjut. Di artikel ini saya mau bahas sedikit soal putter.
Sebetulnya tidak banyak yang bisa saya bahas soal putter, soalnya sampai sekarang, saya masih belum dapat 'feel' penggunaan putter. Jadi saya bahas soal macam-macam putter berdasar jenis kepalanya. Kenapa jenis kepala? Soalnya ciri kepala ini yang paling langsung dapat dikenalin.
Ada 3 jenis putter berdasarkan jenis kepala:
1. Blade Putter
Seperti namanya, pisau, putter jenis ini tidak banyak 'tingkah' soal desain, hanya lurus saja, tanpa bagian kepala yang besar atau semacamnya. Putter tipe ini lebih ditujukan untuk pemain dengan tipe pukulan putt yang lurus.
2. Anser Style Putter
Mengambil nama dari Ping Anser yang revolusioner, putter jenis ini memiliki cavity (seperti pada iron) dan desain dengan center of gravity di tengah, sehingga sweet spot lebih luas dan tentunya lebih forgiving. Kalau kita lihat di gambar, perbedaannya dengan tipe blade adalah bentuknya yang tidak lurus, tetapi sedikit cembung di bagian kepalanya.
3. Mallet Putter
Ini adalah tipe putter dengan bagian kepala yang paling besar. Tujuan dari adanya 'mallet' ini sama seperti cavity yaitu memberikan sweet spot yang lebih luas dan lebih forgiving.
Nah, itu saja tipe-tipe putter berdasarkan jenis kepalanya. Sebenernya pembagian putter tidak hanya dari jenis kepala, tetapi juga ada lainnya. Tapi karena keterbatasan pengetahuan saya, jadi untuk saat ini, cukup segitu dulu aja ya. Nanti kalau saya sudah jago, saya tambahin deh :D
Pertanyaan selanjutnya: pilih putter tipe apa? Untuk pemula, saya sarankan pakai saja yang ada yang ada punya sekarang :D Untuk awal-awal, perbedaannya tidak terlalu terasa kok. Yang terpenting dari penggunaan putter bagi pemula seperti saya (dan anda?) adalah teknik memukul dan membaca break dari green.
Seri pengenalan stick golf / golf club lainnya: